Daripada pembacaannya, Zahar memberitahu afdal membaca surah al Takathur hingga surah al Masadd pada setiap rakaat pertama solat tarawikh diikuti surah al Ikhlas pada rakaat kedua. bermula malam pertama sehingga 16 ramadhan. kemudiaan diikuti surah al Qadr pada setiap rakaat pertama diikuti surah al Takathur-surah al Masadd pada rakaat kedua seterusnya. sehingga malam akhir ramadhan. zohor tadi lewat tazkirah di masjid, ustaz juga menyebut manusia ini banyak ruginya seperti yang disebut dalam surah al Takathur. Allah, saya sedang menikmati makna surah bermegah-megah ini. 

(1) Kamu telah dilalaikan daripada mengerjakan amal oleh perbuatan berlumba-lumba untuk mendapat sebanyak-banyaknya harta, anak, pangkat dan pengaruh,

(2) sehingga kamu masuk kubur,

(3) jangan sekali-kali bersikap demikian , kamu akan mengetahui kelak akibatnya yang buruk semasa kematian,

(4) sekali lagi diingatkan: jangan sekali-kali kamu bersikap demikian, kamu akan mengetahui kelak akibatnya yang buruk pada hari kiamat,

(5) demi sesungguhnya! kalaulah kamu mengetahui  apa yang kamu hadapi dengan pengetahuan yang yakin, tentulah kamu akan mengerjakan perkara-perkara yang menjadi bekalan kamu untuk hari akhirat,

(6) ingatlah demi sesungguhnya kamu melihat neraka yang marak menjulang,

(7) selepas itu  demi sesungguhnya  kamu wahai orang-orang yang derhaka akan melihatnya dengan yakin semasa kamu dilemparkan ke dalamnya,

(8) selain itu sesungguhnya kamu akan ditanya pada hari itu tentang segala nikmat yang kamu megah-megahkan itu.

Comments

ardisia said…
Satu peringatan yang baik untuk diri ini dan kita semua.ya, kita adalah warga akhirat.Cuma terkadangkala, diri ini mudah benar sibuk dengan urusan dunia.sedangkan menjadi warga dunia itu hanya sebentar cuma.minta juga dijauhkan dari sifat bermegah-megah.
Mawar said…
Ardisia saudaraku,

ya, kita selalu lupa.
kita juga selalu dilintasi rasa angkuh dan bermegah-megah.
ya Allah, ampuni kami. ampuni kami. ampuni kami!