Posts

Showing posts from October, 2009
Image
Kisah Olin mengangkat Momo dari sebuah rumah perlindungan. Momo, asalnya anak jalanan yang ditinggal ibu. Lalu dia diberi rumah dan disayangi. membaca iklan di internet tentang Momo, seisi rumah setuju dengan usul Olin lalu memberi ikrar untuk mengasihi Momo selagi hayat ada. Momo, si pemalu tapi manja, tidak mahu difotokan. tapi ini sempat dirakam, penjuru yang selalu didatanginya dengan dering loceng...
Image
Sudah dua hari, si rama-rama berbelang warna melekap hinggap di dinding dapur. Senang dengan kehadirannya, setiap kali menyediakan makan malam, ada yang datang meneman...
Image
Alif Matiin mengheret kerusi dari dapur ke ruang tamu rumah Wan dan Atuk. Aneh. Wan bertanya, untuk apa. "... nak baca Quran", tangan kecil Matiin menyelak2 buku tahlil Wan. pasti kami, paling tidak mummynya, sebak. ini antara album kegemaran Alif Matiin, akan dipasang dalam kereta setiap kali pergi dan pulang dari sekolah.
Image
I have journeyed, endless miles. Seen many others, where I took rest a while. On this boat called "near and far". To be what you must, you must give up what you are. Only on a wind of hope my heart said. Braving mystic oceans to arrive. Those who do not leave and choose to stay. Many survive. Be you dust or be you star. To be what you must, just reach out for what you are. And though you travel many roads. There's but one way and that's the one you chose. (Brother Yusuf, To be What you Must) Si ungu di satu sudut Mt Washington.
Image
... literature is a “diamond” - that transmit and shed lights radiantly to the readers. The beauty of the language, sound moral values, and the plots are all woven with a splendid creativity. In my humble opinion, literature is a “diamond” in which in its origin needed to be shaped and polished so we could appreciate its lustrous beauty. This glittering “diamond” (literature) will always shine into the emotion of the readers. In all, literature moulds and shapes the humankind. ~ Azmah Nordin, Penerima Anugerah SEA Write 2009 ~ Tahniah Mummy!
Image
Silakan datang untuk semua!
Image
Writing was the only place where I could live by the standards I dreamt of and the only place where I could express what I could never live ~ Herta Müller, penerima Hadiah Nobel Kesusasteraan 2009~
Image
Setiap pagi atau petang dalam perjalanan pergi dan pulang, Alif Matiin selalu sahaja mahu melihat keretapi menderu di bahu jalan. o, saya mahu belajar apa yang diperhati dan apa ada dalam hati seorang anak. foto ini dirakam berhampiran Barnes n Nobel, dekat kampus Johns Hopkins.
Image
Saya temui si cantik ini di Mt Washington dalam dingin musim luruh... buat Zahar, selamat merai 12 tahun hidup bersama. ah, tiba-tiba saya jadi gemuruh!
Image
Menghargai apa yang kita ada bila kita sudah tidak punya ... foto ini saya (sempat) rakam saat perut perlu sekali diisi di antara lorong Broadway yang tidak pernah sepi.
Image
Saya melihat kembali anak kecil manis bertocang dua, menggunting dan menampal Peanuts dari keratan akhbar, di buku lukisannya. dia menerima Snoopy sebagai hadiah hari lahir. keratan ini dirakam dari Newseum, Washington.
Image
   Walau jauh kaki melangkah, rumah adalah tempat jiwa terpahat...   ini adalah ruang tamu rumah Sim dan Ann
Image
Dikejar angin musim luruh yang menyeberang datang antara celah ranting daun maple yang mula jadi merah, saya memanjat Mt Washington dan mahu tahu banyak tentang kebesaran Ilahi dan Valija ...