Jalan ini kian terasa asing. Mengapa. Kami bersama sama di awal jalan, menjelang susur akhir ini, saya ternyata ditinggalkan. Ini hakikat. Dan saya harus jadi ulet. Saya mengimbau mimpi aneh, lama dahulu. Memasuki surau tua di sebuah perkampungan jauh. Dan kami bertemu di lawang kayu menuju mihrab. Ini riwayat yang penuh teka teki, Sdr.
Comments