Narasi Sebuah Negara Pesona dan surah mulia an Nur: 15 luruh di semua penjuru mata manusianya, ketika kamu ceritakan dengan lidahmu dan kamu katakan dengan mulutmu sesuatu yang tak ada pengetahuan kamu tentang kebenarannya dan kamu kira perkara itu tidak berdosa, sedangkan di sisi-Nya ia tidak terampunkan.
Comments
saya suka.
ya, semua orang sukakan kebenaran dan tidak sekali-kali fitnah.
begitulah, jiwa kita diasuh untuk kembali kepada fitrahnya...saya juga belajar.
ya kisah Aisyah dan Safwan...
i.
tidak. tidak semua orang suka akan kebenaran. dan itu adalah hal yang benar.
ii.
selain kitab agung, saya fikir orang juga harus menziarahi dan membaca kembali betapa alergik-nya plato terhadap seni. harus kita mengerti kenapa plato paling tak menyenangi tukang-tukang syair dan para penghikayat.
salam,
nb
selalunya begitulah...:-(
aduhai, begitukah nasib kebenaran? .....:-(
atau ada kebenaran yang meletus juga?
Gambar yang begitu simbolik. Hari gerak tangan dan cetusan minda yang kreatif dan tajam.
terima kasih datang menjenguk.
pujian untuk pelukis dan Pencipta...