Mawar Safei

Akhirnya tiba sepuluh malam terakhir, seperti doa yang diminta saat memasuki ramadhan yang barakah, semoga pada malam seribu bulan itu, diampuni segala dosa dan diperkenan segala harapan. amin.

Cerpen saya yang memenangi HSKU 2009, Narasi Cinta di Pulau Seribu Kubah, ada dalam antologi ini. sayangnya pantun di awal cerpen, tidak tercetak sama. sedangkan pantun itu adalah hypotext nya. pantun tersebut adalah, Tanam pinang rapat-rapat, biar senang puyuh berlari; kalau dipinang, pinang tak dapat, pujuk-pujuk, kubawa lari. *** namun saya senang dengan judul antologi ini yang dipilih dari puisi Ariff Mohamad. sebuah puisi yang bagus.

Tegak rumah kerana sendi Runtuh sendi rumah binasa; Sendi bangsa ialah budi Runtuh budi runtuhlah bangsa. *** Setiap kali pulang ke selatan, kami akan melintasi rumah gadang cantik ini. tak jemu mata memandang. dalam perjalanan minggu lalu, seperti mahu melangkah masuk saat melihat pintu pagar terbuka luas dan jendela berlangsir putih. ah manisnya! maaf tuan rumah, diabadikan rumah tuan di sini dan dalam hati kami. terima kasih!

Alif Matiin dihadiahkan ibu saudaranya komputer riba (bukan sempena apa-apa). saya teringat mesin taip yang dihadiah datuk dan anak patung pertama saya waktu kecil, snoopy. bisingnya komputer riba baru Alif Matiin, sama dengan bisingnya ketukan mesin taip itu yang entah di mana sekarang...

Ini foto tradisi dan legasi. maaf, tidak sopan menampalnya dalam bulan puasa. atau saya melihatnya sebagai kebahagiaan menyambut ramadhan yang mulia seminggu yang lalu.

Muslims have the same right to practise their religion "as anyone else" in this country... This is America, and our commitment to religious freedom must be unshakeable - Barack Obama - Foto ini sempat saya rakam saat singgah di Ground Zero. beberapa blok dari tapak asal WTC ini, akan dibangunkan 13 tingkat pusat masyarakat Islam dan masjid. Allah Maha Besar!

Tulisan saya dalam Dewan Siswa Ogos 2010, Pengalaman Nan Lalu, Menumbuhkan Diri. seronoknya menjadi remaja. kepada sahabat Seri Melur - Jane, An, Ijen, Ina, Mimi, Acah, Alin ... terima kasih kerana menjadi bunga-bunga cantik dalam hidup saya!

Selamat panjang umur buat teman jiwa saya, Zahar.

Ampun maaf setulusnya dari saya sekeluarga buat saudara taulan. semoga kita memperoleh barakah ramadhan dan dapat mendakap malam seribu bulan.

pintu Ramadhan yang dinanti semakin tiba di muka pintu dan mahu duduk bersama kita. Saya melihat ramadhan seperti sahabat lama, sahabat akrab yang selalu kita tunggu untuk berjumpa dan bercerita kisah-kisah indah dan sangat bermakna. alangkah, rindunya saya akan sahabat lama yang saya nantikan setelah setahun berpisah. oh, selamat datang dan ayuh raikan persahabatan ini!

Antara manfaat FB yang saya perolehi, adalah dapat bertemu kembali sahabat lama. saya melihat FB seperti ruang berkenalan waktu saya kecil/remaja dalam Bujal, yang setiap bulan dibekalkan abah. kami bersahabat dan berutus surat. waktu lampau, surat adalah ruang ekspresi dan berbahagi cerita. menulis surat di atas kertas kajang atau yang berbunga-bunga, menampal setem di atas sampulnya dan kemudian menanti deringan basikal posmen, adalah kebahagiaan yang luar biasa! saya pasti, tidak sama saat sekarang kita menerima deringan sms atau masuknya surat ke kantung emel. selamat bersahabat kembali Batman dan Nikita!